Pecinta Bahasa Indonesia

Sabtu, 21 Desember 2013

Pecinta Bahasa Indonesia: Penguatan Bahasa Indonesia

Pecinta Bahasa Indonesia: Penguatan Bahasa Indonesia
Diposting oleh Pecinta Bahasa Indonesia di 21.12.13
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Mengenai Saya

Pecinta Bahasa Indonesia
Lihat profil lengkapku

Arsip Blog

  • ►  2014 (13)
    • ►  Januari (13)
  • ▼  2013 (22)
    • ▼  Desember (22)
      • Tujuh Kiat Editor Meningkatkan Profesionalitasnya
      • Memahami Substantive Editing
      • Mendadak (Jadi) Editor
      • Kekacauan Bahasa Buku
      • Kasus Saru Berulang pada Buku Pelajaran
      • Editor-Editor yang “Tergelincir”
      • Editor Intuitif, Editor Nge-Blink
      • Mengompori Orang untuk Mengedit
      • Kosakata Gaul dari Waktu ke Waktu
      • Belum Tibakah Saatnya?
      • Ternyata “Ekstrapuding” dari “Extra Voeding” Toh
      • Mengkritik Payudara
      • Reportase: Maiyahan bersama Cak Nun dan KiaiKanjen...
      • Penulisan Kata Insya Allah yang Benar
      • Web Content Editor: Karier Baru Era Internet
      • Koreksi untuk Diksi Resolusi
      • Republik Ceko, Republik Czech, atau Republik Ceska?
      • Yang Benar “Mengubah” atau “Merubah”?
      • Pecinta Bahasa Indonesia: Penguatan Bahasa Indonesia
      • Penguatan Bahasa Indonesia
      • Dari Mana Lahir Kiasan “Setali Tiga Uang”?
      • Majemuk, Idiom, dan Frasa: Konsep dan Perbedaannya
Tema Tanda Air. Diberdayakan oleh Blogger.